Entry asal:
Duduk dekat berpelasaran,
Dekat rumah dekat kampung,
Sehalaman sepermainan,
Seperigi sepermandian,
Segayung sepergiliran,
Sejamban setepian,
Muafakat tak berubah,
Rahsia tak bertukar,
Ibarat labu menjalar ke hulu,
Ibarat kundur menjalar ke hilir,
Pangkalnya sama dipupuk,
Pucuknya sama digentis,
Buahnya sama diambil,
Ke bukit sama didaki,
Ke lurah sama dituruni,
Ke laut sama di renangi.
Dekat rumah dekat kampung,
Sehalaman sepermainan,
Seperigi sepermandian,
Segayung sepergiliran,
Sejamban setepian,
Muafakat tak berubah,
Rahsia tak bertukar,
Ibarat labu menjalar ke hulu,
Ibarat kundur menjalar ke hilir,
Pangkalnya sama dipupuk,
Pucuknya sama digentis,
Buahnya sama diambil,
Ke bukit sama didaki,
Ke lurah sama dituruni,
Ke laut sama di renangi.
Ke sini sama di itu,
Ke sana sama di ini,
Tanah sekangkang dah naik lalang
Rumah pun dah nak tumbang
Mana pergi anak muda?
Mana pergi orang tua?
Semuanya sibuk ke kedai kopi
Atau lepak di CC
Sapa yang pedulik?
Anak negori yang rumahnya tak bernasik?
Mana si cilaka undang perut luak?
Yang peranannya hanya sebagai tok lawak?
Katakanlah aku kurang ajar
Akan ku katakan kamu semua mangkuk benar...
Aku tak bangga jadi anak negori
Kalau yang tinggal hanyalah puisi